KELUMPUHAN MENDADAK PADA AYAM, BANYAK BERANGGAPAN TERKENA CIKUNGUNYA

KELUMPUHAN MENDADAK PADA AYAM, BANYAK BERANGGAPAN TERKENA CIKUNGUNYA

Banyak terjadi ayam tiba tiba lumpuh pada saat pagi hari setelah bangun tidur, pasti mereka yang kurang berpengalaman akan beranggapan ayam tersebut terkena serangan nyamuk cikungunya . Sebenarnya kelumpuhan pada ayam bisa bermacam macam sebabnya antara lain yaitu karena terkilir / keseleo atau juga karena tercepit kandang, ada juga lumpuh karena kaki luka karna sesuatu hal, dan ada juga lumpuh yang disebabkan karena kurang vitamin. Tetapi jika ayam di pagi hari setelah bangun tidur langsung menunjukkan gejala kelumpuhan, itu bisa dipastikan karena terserang penyakit CHOLERA .

CARA PENULARAN PENYAKIT CHOLERA

Penyakit Cholera disebabkan oleh bakteri Pasteurella multocida yang merupakan bakteri gram ( - ), berbentuk ovoid, tidak membentuk spora. Bakteri ini menular melalui peralatan kandang, kotoran hewan maupun oleh pekerjanya sendiri. Tikus, insekta (terutama lalat) dan burung liar juga berperan dalam penyebarannya.

CIRI CIRI AYAM TERJANGKIT PENYAKIT CHOLERA

1.    Kelumpuhan mendadak / sulit berdiri

2.    Ayam tampak lesu dan mengantuk

3.    Demam yang ditandai dengan dubur kering dan suhu badan meningkat  2-3 derajad celcius

4.    Ngorok pada saat malam hari

CARA PENCEGAHAN DINI SERANGAN PENYAKIT CHOLERA

1.    Selalu jaga kebersihan kandang agar tidak lembab

2.    Usahakan Kandang harus terkena sinar matahari langsung setiap pagi

3.    Bersihkan kandang secara teratur setiap hari untuk menghindari lalat dan tikus

4.    Bersihkan wadah pakan dan minum setiap hari, tambahkan cairan antiseptik untuk mencuci wadah pakan

5.    Berikan asupan vitamin rutin kepada ayam paling tidak setia 2 hari sekali

6.    Jika kondisi ayam selalu sehat dan perform, maka penyakit juga sulit untuk menyerang ayam

CARA PENGOBATAN DAN PENANGANAN PENYAKIT CHOLERA

1.    Pisahkan ayam yang menunjukkan gejala terkena cholera

2.    Suntik ayam dengan LIMOXIN 200  dan  INTROVIT B-COMPLEK masing masing 1 cc

3.    Campurkan pada makanannya serbuk obat CHOLISTAM

4.    CHOLISTAM bisa dibeli di phoultry shop / toko obat ayam / ternak

5.    Jika ayam tidak mau makan harus disuapi dengan makanan kering yang dicampur nasi

6.    Tidurkan ayam di tempat yang hangat / berkerodong / diberi lampu pijar

SEKIAN DAN TERIMA KASIH, SEMOGA BERMANFAAT  ( AJF – MAGETAN )

Read More

SNOT ATAU CORYZA, PENYAKIT MUSIMAN YANG TAK KENAL USIA

SNOT ATAU CORYZA, PENYAKIT MUSIMAN YANG TAK KENAL USIA

Penyakit Snot atau coryza disebabkan oleh bakteri Haemophillus gallinarum. Penyakit Snot dapat menyerang semua umur ayam dan terutama menyerang anak ayam, biasanya penyakit ini muncul akibat adanya perubahan musim dan banyak ditemukan di daerah tropis. Perubahan musim biasanya akan mempengaruhi kesehatan ayam. Angka morbiditas kawanan unggas bervariasi antara 1-30%. Mortalitas atau Angka kematian yang ditimbulkan oleh penyakit ini mencapai 30% .

CARA PENULARAN PENYAKIT SNOT

Bakteri Haemophillus gallinarum hanya dapat bertahan diluar di induk semang tidak lebih dari lebih dari 12 jam. Penularan penyakit Snot atau coryza dapat melalui kontak langsung dengan ayam yang sakit juga dapat melalui udara, debu, pakan, air minum, petugas kandang dan peralatan yang digunakan .

CIRI CIRI AYAM TERJANGKIT PENYAKIT SNOT

1.   Pengeluaran cairan air mata
2.   Ayam terlihat mengantuk dengan sayapnya turun atau menggantung
3.   Keluar lendir dari hidung, kental berwarna kekuningan dan berbau khas
4.   Pembengkakan di muka ayam
5.   Terdapat kerak di hidung
6.   Napsu makan menurun drastis
7.   Ayam mengorok dan susah bernapas
8.   Pertumbuhan nya menjadi lambat

CARA MENCEGAH SERANGAN PENYAKIT SNOT

Upaya pencegahan yang dapat dilakukan adalah dengan menjaga kebersihan kandang dan lingkungan dengan baik. Kandang sebaiknya terkena sinar matahari langsung sehingga mengurangi kelembaban. Kandang yang lembab dan basah memudahkan timbulnya penyakit ini . Jangan lupa berikan tutup terpal di bagian luar kandang jika malam hari untuk menghindari udara malam yang dingin .

CARA PENGOBATAN DAN PENANGANAN PENYAKIT SNOT

1.    Pisahkan ayam yang menunjukkan gejala terkena snot

2.    Karena penyakit ini menular langsung pada ayam yang berada di satu area

3.    Berikan obat ANTI SNOT yang banyak dijual di poultry shop

4.    Berikan juga obat Ampicillin / Amoxillin 500 satu kaplet untuk dewasa

5.    Berikan juga obat Ampicillin / Amoxillin 500 1/2 kaplet untuk anak anak

SEKIAN DAN TERIMA KASIH, SEMOGA BERMANFAAT  ( AJF – MAGETAN )

Read More

LANGKAH TEPAT MENANGANI AYAM NGEDROP / NGESUP / KUNING

LANGKAH TEPAT MENANGANI AYAM NGEDROP / NGESUP / KUNING

Banyak terjadi ayam ngesup/drop (gejala kuning) setelah tarung lama dan bahkan nasib ayam berakhir dengan kematian.  Mungkin bagi pemula kasus ini sering terjadi, dan jika tidak tepat dalam penanganannya bisa fatal akibatnya. Butuh waktu yang tidak singkat dalam menangani ayam pasca tarung. Berikut langkah - langkah yang tepat dalam mengatasi ayam yang ngedrop atau ngesup :

PENYEBAB AYAM NGEDROP / NGESUP / KUNING

1.    Tidak imbangnya antara tenaga yang dikeluarkan dengan asupan gizi yang diberikan

2.    Terlalu capek di jemuran atau tenggaran

3.    Cuaca yang terlalu panas menyengat

4.    Pasca tarung tidak diberikan penanganan yang tepat

CIRI-CIRI  AYAM NGEDROP / NGESUP / KUNING

1.    Muka ayam pucat tidak berwarna merah tapi berubah putih ke kuning kuningan

2.    Birahi menurun, ayam tampak gelisah dan lesu

3.    Mental menjadi turun / tidak berani dengan ayam lain

4.    Bulu sedikit agak kusam dan otot menjadi kendor

5.    Pantat berwarna jingga atau bahkan putih pucat

MENGHINDARI DAN MENGATASI AYAM NGEDROP / NGESUP / KUNING KARENA CUACA

1.    Berikan ayam sarapan voer jago 594 setiap pagi 1 sendok makan

2.    Berikan asupan vitamin setiap pagi dan sore seperti  SUPER TOP atau SANGOBION

3.    Jangan jemur ayam terlalu lama, dan jangan umbar ayam terlalu lama

4.    Waktu ayam lebih banyak di dalam box yang ditempatkan di tempat teduh

5.    Campur pakannya sedikit dengan voer jago 594 setengah sendok makan

6.    Hindari menaruh ayam muda di dekat ayam yang tua / ayam dengan birahi yang tinggi

CARA PENANGANAN AYAM NGEDROP / NGESUP / KUNING PASCA TARUNG

1.    Ayam setelah tarung harus dibersihkan lukanya dengan air hangat sampai bersih

2.    Tetesi luka ayam yang serius dengan betadine

3.    Jika ayam kondisinya hancur, wajib disuntik LIMOXIN 200  1 ml dan INTROVIT B COMPLEK  1 ml

4.    Penyuntikan ini bertujuan untuk menggantikan nutrisi dalam tubuh selama ayam tidak makan

5.    Pada hari pertama pasca tarung jangan berikan makanan apapun

6.    Hanya boleh diberikan air putih dan di tempatkan di umbaran yang teduh

7.    Jika tembolok sudah turun, bisa diloloh buah pisang yang sedikit di tekan tekan + SUPER TETRA

8.    Pemberian makanan lunak seperti buah pisang / voer 594 wajib diberikan sampai ayam hampir sehat

9.    Jika ayam hampir sehat, pakan baru boleh dicampur dengan beras merah atau jagung + vitamin

10.   Vitamin rutin diberikan setiap pagi dalam masa pemulihan, semisal SANGOBION atau SUPER TOP

SEKIAN DAN TERIMA KASIH, SEMOGA BERMANFAAT  ( AJF – MAGETAN )

Read More